Petualangan di Alahan Panjang

............................................................

Hijau itu Asri

Potret sebuah kehijauan saat dalam perjalanan di kampung halaman.

Kawah Gunung Sitinjau

Disini terdapat sebuah legenda, Legenda tentang Bujang Sambilan

Sungai Janiah dari Bukik Tanjua

Hamparan sebuah Keindahan Kampung Halaman

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Welcome to our website. Neque porro quisquam est qui dolorem ipsum dolor.

Lorem ipsum eu usu assum liberavisse, ut munere praesent complectitur mea. Sit an option maiorum principes. Ne per probo magna idque, est veniam exerci appareat no. Sit at amet propriae intellegebat, natum iusto forensibus duo ut. Pro hinc aperiri fabulas ut, probo tractatos euripidis an vis, ignota oblique.

Ad ius munere soluta deterruisset, quot veri id vim, te vel bonorum ornatus persequeris. Maecenas ornare tortor. Donec sed tellus eget sapien fringilla nonummy. Mauris a ante. Suspendisse quam sem, consequat at, commodo vitae, feugiat in, nunc. Morbi imperdiet augue quis tellus.

Saturday 16 November 2013

PENDIDIKAN I


Pernah suatu kali saya mendengarkan obrolan orang disebuah forum yang. Disana mereka membicarakan tentang banyak hal, dan salah satunya adalah tentang pendidikan beserta indikator-indikatornya. Disana dibicarakan adanya orgen-orgen yang berkegiatan sampai tengah malam, dengan biduanita-biduanita yang berpakaian minim serta gerakan-gerakan tubuh yang tidak pantas di depan umum dan mereka sepakat bahwasanya hal tersebut adalah tidak baik dan sesuatu yang tidak dibenarkan.

Dalam forum tersebut muncul ide utk menertibkan hal tersebut diatas adalah dengan cara membuat aturan ditingkat daerah yang akan membatasi kegiatan tersebut dan sesuai dengan kaidah-kaidah yang ada dalam tatanan masyarakat. Aturan ini harus dibuat disemua tingkatan pemerintahan, mulai dari pemerintahan terendah sampai tertinggi, mulai dari Peraturan perundang-undangan terendah sampai peraturan perundang-undangan yang tertinggi.

Coba kita bertanya, kenapa hal-hal yang seperti demikian dapat terjadi dengan sangat mudah?
Pasti akan ada yang menjawab, karena tidak ada aturan tertulis tentang hal tersebut atau karena tidak ada orang yang mengawasi dan melarang akan hal tersebut, atau mungkin itu bentuk ekspresi kebebasan mereka dan lain sebagainya.

Jawaban-jawaban tersebut mungkin saja benar, tapi apakah ada yang menjamin kalaupun ada aturan-aturan yang membatasi hal tersebut, ada orang yang mengawasi dan melarang hal-hal tersebut akan menjamin hal-hal tersebut akan dapat dikurangi bahkan tidak akan terjadi lagi. Tentu saja tidak ada jaminan untuk hal itu. Kalau pun bisa dikurangi atau ditiadakan. Hilangnya untuk sementara saja, lalu tidak lama kemudian akan muncul lagi hal-hal itu.

Pendidikan.
Merupakan sebuah proses pembentukan karakter, disana terjadi proses lebih dari sekedar transfer ilmu, namun disana juga terjadi proses transfer nilai. Seberapa besar nilai dan seberapa jauh nilai-nilai tersebut bisa diterapkan yang menjadi ukuran sebuah pendidikan dikatakan berhasil atau tidak. Hasil dari pendidikan ini tentu saja adalah AKHLAK dan nantinya akan menjadi budaya, adab, etika, norma.

Akhlak atau saat ini lebih dikenak dengan sebutan Karakter dapat diartikan sebagai budi pekerti, atau kelakuan. Akhlak dapat dijelaskan adalah berupa sifat yang tertanam dalam jiwa yang mendorongnya untuk melakukan perbuatan tanpa memerlukan pemikiran atau pertimbangan. Jadi Akhlak ini mucul secara spontanitas, tidak direncana, natural, murni tanpa ada rekayasa.

Saya pernah mendengar sebuah kutipan yang disampaikan oleh seorang teman. Dia bilang di Australia, seorang kepala sekolah pernah berkata bahwa “Kami tidak bangga anak-anak kami juara olimpiade Sains, kami tidak bangga jika anak-anak kami juara olimpiade Matematika, tapi kami bangga jika anak-anak kami mampu antri dengan tertib”.
 
Pendidikan di sekolah saat ini, banyak terjadi hanya transfer ilmu saja. Jarang sekali saat ini pendidikan di sekolah selain terjadinya transfer ilmu juga terjadi transfer nilai. Tidak sedikit guru hanya menyampaikan materi pelajaran saja. Tidak sedikit guru yang hanya masuk, lalu catat, menjelaskan materi kemudian latihan soal lalu keluar lagi.

Jika seperti itu proses pendidikan yang terjadi, dimana sesuatu yang disebut nilai itu bisa disampaikan kepada para murid. Mengingat pertemuan antara guru dan murid hanya terjadi seperti itu saja.

Dari kutipan diatas, disana bisa kita lihat perbedaan antara transfer ilmu dan transfer nilai. Jika hanya transfer ilmu saja yang terjadi, mungkin saja seorang atau bahkan lebih murid bisa menjadi juara pada olimpiade Sains, Fisika, Kimia dan lain sebagainya. Tapi itu tidak menjamin kalau mereka akan bisa tertib dalam melakukan sesuatu karena tidak ada nilai-nilai tersebut dalam dirinya.

Berbeda jika yang terjadi adalah transfer nilai. Walaupun sedikit ilmu yang diperoleh oleh murid, walaupun sedikit materi pelajaran yang mereka dapatkan. Tapi karena nilai-nilai kehidupan tersebut telah tertanam dalam diri mereka, maka mereka akan mudah dalam mengaplikasikan nilai-nilai tersebut.

Lalu kita lihat dan bandingkan fenomena yang terjadi saat ini, bagaimana pendidikan dini berjalan dan bagaimana pula hasilnya. Seperti yang telah disampaikan diatas tadi. Masalah-masalah yang disebutkan dalam forum tersebut terjadi karena kurangnya pemahaman nilai dalam diri kita, apalagi harus menerapkan nilai-nilai tersebut.

Untuk itu, marilah kita mulai dari sekarang, mulai dari diri sendiri dan mulai dari yang terkecil kita ajarkan dan tranferkan nilai-nilai luhur yang akan membawa peradaban manusia yang baik dan luhur.

Pada dasarnya setiap kita adalah guru, dan semua tempat di bumi ini adalah sekolah. Jadi setiap kita mempunyai kewajiban dalam melakukan transfer nilai. Dan cara paling baik dan efektif dalam melakukan hal ini adalah menjadi contoh dalam menerapkan nilai-nilai luhur tersebut.

Gambar : ranz92.student.umm.ac.id

Friday 15 November 2013

Rincian Umur Manusia

cerita ini hanyalah sebuah anekdok, untuk bisa kita ambil maknanya.
 
Cerita ini dimulai sudah sangat lama sekali, ketika tuhan menciptakan makhluk-makhluk yang akan dijadikan penghuni bumi. 

Pertama, Tuhan menciptakan hewan bernama Kuda.
Setelah diciptakan Kuda sepasang jantan dan betina, lalu Tuhan berkata kepada Kuda :

Hai Kuda, Aku akan turunkan engkau ke bumi bersama pasanganmu dengan kuberi umurmu selama 60 tahun, tapi pekerjaanmu selama hidupmu hanya mengangkat dan menanggung beban saja.

Mendengar itu tentu saja si Kuda meresa tidak sanggup, lalu Kuda pun meminta kepada Tuhan.

Tuhan, saya tidak akan sanggup hidup selama itu hanya untuk mengangkat dan menanggung beban saja, jadi aku mohon kurangilah umurku, “pinta Kuda.

Lalu tuhan mempertimbangkan permintaan Kuda, karena Tuhan Maha Pengasih dan penyayang, Tuhan pun mengabulkan permintaan Kuda. 

Baiklah Kuda, umurmu akan Aku kurangi setengahnya menjadi 30 Tahun “Kata Tuhan.

Lalu diturunkanlah Kuda ke Bumi.

Yang Kedua Tuhan menciptakan hewan bernama Anjing.
Sama seperti Kuda tadi, Anjing juga diciptakan sepasang Jantan dan Betina, lalu Tuhan pun berkata kepada Anjing :

Hai Anjing, Aku akan turunkan engkau ke bumi bersama pasanganmu dengan kuberi umurmu selama 20 tahun, tapi pekerjaanmu selama hidupmu hanya dirumah saja untuk menjaga rumah saja.

Mendengar itu tentu saja si Anjing meresa tidak sanggup, lalu Anjing pun meminta kepada Tuhan.

Tuhan, saya tidak akan sanggup hidup selama itu hanya untuk diam dan menjaga rumah saja, jadi aku mohon kurangilah umurku, “pinta Anjing.

Lalu tuhan mempertimbangkan permintaan Anjing, dan karena Tuhan Maha Pengasih dan penyayang, Tuhan pun mengabulkan permintaan Anjing. 

Baiklah Anjing, umurmu akan Aku kurangi setengahnya menjadi 10 Tahun “Kata Tuhan.

Lalu diturunkanlah Anjing ke Bumi.
Yang Ketiga Tuhan menciptakan hewan bernama Kera.

Sama seperti Kuda dan Anjing tadi, Kera juga diciptakan sepasang Jantan dan Betina, lalu Tuhan pun berkata kepada Kera :

Hai Kera, Aku akan turunkan engkau ke bumi bersama pasanganmu dengan kuberi umurmu selama 20 tahun, tapi pekerjaanmu selama hidupmu hanya menghibur  atau melucu saja.

Mendengar itu tentu saja si Kera meresa tidak sanggup, lalu Kera pun meminta kepada Tuhan.

Tuhan, saya tidak akan sanggup hidup selama itu hanya untuk Menghibur dan melucu saja, jadi aku mohon kurangilah umurku, “pinta Kera.

Lalu tuhan mempertimbangkan permintaan Kera, dan karena Tuhan Maha Pengasih dan penyayang, Tuhan pun mengabulkan permintaan Kera. 

Baiklah Kera, umurmu akan Aku kurangi setengahnya menjadi 10 Tahun “Kata Tuhan.

Lalu diturunkanlah Kera ke Bumi.

Lalu setelah itu, Tuhan menciptakan Manusia.
Sama seperti sebelumnya, Manusia juga diciptakan sepasang Laki-laki dan Perempuan, lalu Tuhan pun berkata kepada Manusia :

Hai Manusia, Aku akan turunkan engkau ke bumi bersama pasanganmu dengan kuberi umurmu selama 20 tahun, tapi pekerjaanmu selama hidupmu hanya bersenang-senang saja.

Mendengar pekerjaannya hanya bersenang-senang selama hidup, timbulah sikap rakus manusia, lalu Manusia pun meminta untuk menambah umurnya kepada Tuhan.

Lalu tuhan mempertimbangkan permintaan Manusia tadi.

Lalu Tuhan pun berkata : Baiklah Manusia, karena engkau meminta umurmu ditambah, maukah Kamu mengambil kelebihan umur Kuda, Anjing dan Kera?

Mau Ya Tuhan, Jawab Manusia tanpa pikir panjang.

Baiklah Manusia, umurmu menjadi 70 Tahun yang ditambahkan dari  30 Tahun umur Kuda, 10 Tahun Umur Anjing  dan 10 Tahun Umur Kera “Kata Tuhan.

Lalu diturunkanlah Manusia ke Bumi.

Setelah semuanya diturunkan ke Bumi, hiduplah semua makhluk tersebut selama umur yang telah diberikan. Kuda hidup selama 30 Tahun, Anjing hidup selama 10 Tahun dan Kera hidup selama 10 Tahun.

Begitupu dengan Manusia,
Selama 20 Tahun Manusia hidup senang, mau makan minta ke Orang Tua, mau minta minum minta sama Kakek, yang jelas mau apapun tinggal minta sampai sampai umur 20 Tahun.

Setelah 20 Tahun berlalu, lalu Manusia masuk ke umur Kuda.
Pada Umur tersebut, Manusia telah tamat sekolah, Manusia mulai bekerja menanggung beban, mulai mengambil alih beban hidupnya. 
Yang laki-laki menikah mengambil tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan Istri dan Anaknya. 
Ada manusia yang menjadi Kuda sebagai Pejabat, ada Manusia menjadi Kuda sebagai Seniman ada yang jadi pedagang dan segala macam jenis profesi  dan pekerjaan.
Yang perempuan pun begitu juga, kadang ikut pula bekerja untuk meringankan beban suami, dengan bekerja menjadi pedagang, karyawan dan lain sebagainya.
Yang menjadi ibu rumah tangga pun tidak jauh berbeda. Bangun pagi, menyiapkan segala kebutuhan suami dan anak. Lalu menjelang siang mencuci baju dan seterusnya.

Yang selama 30 Tahun umur manusia yang diambil dari umur Kuda tersebut manusia hanya bekerja menaggung beban.

Lalu setelah 50 Tahun Umur manusia, manusia mulai tua, fisik yang dulu kuat berangsur-angsur lemah dan tidak sanggup lagi untuk bekerja yang berat, uban perlahan-lahan  tumbuh dan pada masa itu manusia akan banyak dirumah, maka masuklah dia ke Umur yang diambil dari kelebihan umur Anjing.

Dimasa tersebut, anak yang dulu masih kecil sudah beranjak remaja dan dewasa. Pada masa itu anak tentu saja akan banyak bergaul dengan teman sebaya. Jadilah Manusia penunggu dan penjaga rumah saja.

Lalu setelah berumur 60 Tahun, manusia hanya bekerja menghibur orang saja.
Pada masa itu, anak-anak sudah bekeluarga, jika anak bertengkar dengan istri atau suaminya, maka si Manusia tadilah yang menghibur anaknya. Begitu pun ketika sudah punya cucu, pekerjaan manusia menghibur cucunya tersebut.

Itulah sedikit anekdok tentang manusia, dimana semua kita akan melewati masa-masa  ini. Tinggal bagaimana kita menjalani umur kita dengan baik.

Gambar : kesehatankeluarga.net

Thursday 14 November 2013

Bagaimana Perasaanmu jika...


Ada seorang gadis mengontrak rumah bersebelahan dengan rumah seorang ibu miskin dengan 2 anak. Satu malam tiba-tiba mati lampu, dengan bantuan cahaya HP dia ke dapur mau mengambil lilin, tiba-tiba ada yang mengetuk pintu, ternyata anak miskin sebelah rumah.

Anak itu bertanya panik : "Kakak, kamu punya lilin ?"
Gadis itu berpikir : JANGAN PINJAMKAN nanti jadi satu kebiasaan,
maka si gadis berteriak, "TIDAK ADA!!".

Saat itulah si anak miskin berkata riang:
"Saya sudah duga kakak tidak punya lilin, Ini ada 2 lilin untuk kakak. Kami khawatir karena kakak tinggal sendiri dan tidak punya lilin."

Si gadis merasa bersalah, dalam linangan airmata, dia memeluk anak kecil itu erat-erat. Sahabat, janganlah kita mudah BERPRASANGKA, dan BERBAGILAH.
Karena kekayaan tidak tergantung berapa banyak kita PUNYA, tetapi berapa banyak KITA BISA MEMBERI.

***

Allah senantiasa akan memberikan yang terbaik meskipun yang baik itu seringkali kita pandang buruk. Allah sajalah yang mengetahui kebaikan dan keburukan yang sejati sementara penglihatan, penilaian, dan pengetahuan kita bersifat semu dan terbatas (QS Al-Baqarah : 216).

*Repost

Monday 4 November 2013

Bahaya Impersonation: Jangan Umbar Data, Teman dan Foto di Facebook!


Jangan terlalu lengkap memasang profil diri dan foto di Facebook! Jangan terlalu gampang berteman di Facebook! Waduh, seruan tersebut tentunya tidak terlalu populer, atau cenderung diabaikan, bagi para Facebooker sejati. Ya memang, karena dengan bergesernya konsep dan ide sebuah pertemanan, maka tak apalah pada kenyataannya kita hanya punya segelintir teman di dunia nyata sepanjang punya berjibun (ratusan, ribuan) teman di situs jejaring sosial.
Seolah-olah dengan demikian keeksisan Anda adalah seberapa banyak teman yang dimiliki. Padahal dengan semakin banyak teman, yang kadang hanya teman sekedar kenal atau bahkan tak ingat lagi siapa dia atau bertemu dimana, maka semakin rentan terekspos data diri kita ke pihak-pihak di luar kontrol kita.
Walhasil, dengan demikian Anda akan semakin mudah menjadi korban ‘impersonation’ .

Kasus
Tulisan ini sengaja saya buat dan saya titipkan ke detikINET, karena ada satu kasus yang langsung menimpa salah satu mahasiswi saya di sebuah perguruan tinggi swasta tempat saya mengajar. Si mahasiswi tersebut belum lama berselang mengadukan kisahnya kepada saya bahwa hampir tiap saat dirinya melalui ponsel dihubungi orang yang tidak dikenal, bahkan di tengah malam sekalipun.
Setelah saya gali informasi lebih lanjut, ternyata saya temukan bahwa data dirinya di Facebook, entah oleh siapa, di-copy dan dijadikan sebuah blog di Blogspot.com. Blog tersebut seolah-olah dikelola langsung oleh si mahasiswi tersebut. Inilah yang disebut dengan kasus ‘impersonation’
Bahkan si pelaku (impersonator) , memindahkan sebagian foto-foto si mahasiswi tadi dari Facebook ke sebuah situs penyimpanan foto gratisan, imageshack.us. Isi blog tersebut, cenderung berupa pencemaran nama baik dan melecehkan martabatnyat sebagai wanita.

Celakanya lagi, di blog tersebut dicantumkan pula nomor ponsel yang sehari-hari digunakan oleh mahasiswi tersebut. Maka, hampir tiap saat dia harus menjelaskan bahwa dirinya bukanlah seperti apa yang tertulis di blog pada setiap penelpon yang masuk.
 
Penyelesaian
Kasus ini agak rumit, karena tempat si impersonator meletakkan data-data dan foto-fotonya berada di luar ranah Indonesia. Tetapi upaya tetap harus dilakukan. Di blogspot.com atau blogger.com, ada fasilitas untuk melakukan ‘flag blog’, dengan pilihan ‘impersonation’. Kita harus meng-attached hasil scan KTP atau SIM yang dapat membuktikan bahwa kita adalah korban dari pelaku impersonation.
Setelah kita men-submit, maka kita tinggal menunggu keputusan dari pengelola layanan blog tersebut untuk mencabut atau menghapus alamat blog yang menjadi keberatan kita.
Pun setali tiga uang dengan foto-foto yang terlanjur tersimpan di imageshack. Ada fitur untuk melaporkan dan meminta penghapusan foto-foto yang kita anggap materi berhak cipta, mengandung unsur pornografi ataupun kekerasan. Asumsinya, foto yang diambil dari akun Facebook kita tanpa seijin kita, adalah foto yang melanggar hak cipta.
 
Pencegahan
Agar kasus tersebut tidak terulang kepada siapapun, maka ada baiknya langkah-langkah pencegahan berikut ini bisa dijalankan ketika di dunia Facebook:
  1. Jangan terlalu lengkap memasang profil atau data diri di Facebook. Tentunya semakin lengkap profil/data diri terpasang, semakin mudah mendapatkan teman. Tetapi di sisi lain, semakin beresiko pula data diri kita disalah-gunakan (abused)
  2. Jangan memasang foto-foto diri Anda yang sekiranya Anda sendiri tidak akan merasa nyaman apabila foto tersebut tersebarluaskan secara bebas. Ingatlah, walau foto tersebut “hanya” diposting di akun Facebook Anda, sebenarnya itu sama saja dengan menyebarlukaskan foto tersebut ke publik. Sekali terposting dan tersebar, maka sangat sulit (dan nyaris mustahil) Anda bisa mencabut foto Anda dari Internet. Maka, selektiflah dalam berpose dan memposting foto Anda.
  3. Jangan sembarangan ‘add friend’ atau melakukan approval atas permintaan seseorang untuk menjadi teman Anda. Cara memilah dan memilihnya mudah, yaitu lihat saja berapa jumlah “mutual friends” antara Anda dengan seseorang tersebut. Semakin sedikit “mutual friends”-nya, berarti semakin sedikit teman-teman Anda yang kenal dengan dirinya, yang berarti semakin beresiko tinggi. Pastikan Anda hanya menerima “pertemanan” yang “mutual friends”-nya cukup banyak.
  4. Jangan sembarangan menerima tag photo. Bolehlah kita “banci tagging”, tetapi berupayalah lebih selektif. Artinya, sekali Anda terjun ke Facebook, rajin-rajinlah memeriksa “keadaan sekeliling”. Karena kita kadang menemukan foto diri kita yang di-upload dan di-tag oleh orang lain, padahal kita tidak suka foto tersebut disebarluaskan. Segera saja kita “untag” diri kita dari foto tersebut dan kalau perlu minta teman kita yang melakukan upload foto tersebut untuk mencabutnya.
  5. Jangan tunda-tunda, ketika Anda menemukan data atau profil Anda digunakan oleh pihak lain untuk hal-hal di luar kontrol Anda, segeralah bertindak. Membiarkannya, justru akan membuatnya makin berlarut dan berdampak destruktif, setidaknya untuk kenyamanan diri sendiri. Laporkan langsung ke pengelola layanan tempat kejadian ‘impersonation’, untuk segera mencabut informasi aspal (asli tapi palsu) tersebut atau, mintalah bantuan pada orang atau pihak yang sekiranya bisa atau paham bagaimana mengatasi hal di atas.


*) Penulis, Donny B.U., adalah penggiat kampanye “Be Wise While Online” dalam program Internet Sehat – ICT Watch.

Cara Ngehack Tubuh Manusia


1. Jika tenggorokanmu gatal, garuk telingamu!
"Jika saraf dekat telinga distimulasi, bisa menciptakan reflek di tenggorokan yang mampu menghasilkan kejang otot " kata Scott Schaffer, M.D., presiden dari pusat spesialis THT di Gibbsboro, New Jersey. "Kejang ini bisa menghilangkan rasa gatal."

2. Rasakan pendengaran supersonik!
Jika anda terjebak di tengah ramainya orang ngobrol di pesta, condongkan tubuh dengan telinga kanan ke depan. Telinga kanan lebih baik daripda telinga kiri dalam hal mengikuti ritme obrolan yang cepat, menurut peneliti dari UCLA David Geffen School of Medicine. Sebaliknya, jika and aingin mengidentifikasi lagu yang dimainin dengan lembut di elevator, gunakan bagian kiri telinga, ini lebih baik dalam memilah nada musik.

3. Atasi keinginanmu yang paling mendesak!
Pengen pipis? Nggak ada kamar mandi? Lo cowok? Ngayal aja...
Mikir tentang seks bisa menyibukkan otak, hasilnya lo nggak bakal ngerasa nggak nyaman, kata Larry Lipshultz, M.D., kepala pengobatan reproduksi pria di Baylor College of Medicine.

4. Hilangkan rasa sakit!
Peneliti Jerman telah menemukan bahwa batuk saat disuntik bisa mengurangi rasa sakit dari jarum suntik. Menurut Taras Usichenko, pengarang 'mempelajari fenomena', trik ini menyebabkan kejutan, kenaikan sementara tekanan di dada dan kanal spinal, menahan struktur pengatur rasa sakit di pusat tulang belakang.

5. Longgarkan hidungmu yang mampet!
Cara termudah, tercepat, termurah untuk melegakan tekanan sinus adalah tekan lidahmu ke bagian atap mulut, lalu tekan dengan satu jari tempat diantara alis. Ini bisa menyebabkan tulang vomer (tulang tipis yang misahin lubang hidung), yang menghubungkan saluran hidung ke mulut bergerak maju mundur, kata Lisa DeStefano, D.O., asisten profesor di Michigan State University ilmu pengobatan osteopathic. Gerakannya melonggarkan hidung mampet; setelah 20 detik, anda akan merasa sinus berngasur-angsur hilang.

6. Fight fire without water!
Penelitian menunjukkanpasien yang tidur miring ke kiri lebih kecil resiko terserang acid reflux. Kerongkongan dan dan perut berhubungan dengan posisi. Waktu anda tidur miring ke kanan, perut lebih tinggi dari kerongkongan, membuat makanan dan asam perut mengalir ke tenggorokan. Jika miring ke kiri, perut lebih rendah dari kerongkongan.

7. Menyembuhkan sakit gigi tanpa buka mulut!
Gosokkan es di bagian belakang telapak tangan, bagian berbentuk huruf V antara jempol dan telunjuk. Peneliti Kanada menemukan tehnik ini mengurangi rasa sakit gigi sebanyak 50 persen dibanding tanpa menggunakan es. Alur saraf di daerah V tersebut menstimulasi daerah otak dan mencegah sinyal rasa sakit ke wajah dan tangan.

8. Make burns disappear!

Saat anda menyentuh kompor panas secara tidak sengaja, bersihkan kulit dan berikan pijatan ringan dengan ujung jari lain yang tidak terluka. Es akan mempercepat hilangnya rasa sakit, kata Dr. DeStefano, namun karena hukum alam akan mengembalikan kulit yang terbakan ke suhu normal, kulit akan sedikit melepuh.

9. Stop the world from spinning!
Terlalu banyak minum membuat pening? Letakkan tangan pada tempat yang stabil. Bagian telinga yang mengatur keseimbangan, Cupula, mengalirkan cairan dengan densitas yang sama seperti darah. "Saat alkohol mengencerkan darah di cupula, cupula menjadi kurang padat dan naik" kata Dr. Schaffer. Ini membuat otak bingung. This confuses your brain. Sentuhan dari obyek yang stabil memberikan opini kedua, dan anda bisa merasa lebih seimbang. Karena saraf di tangan sangat sensitif.

10. Unstitch your side!
Jika anda seperti kebanyakan orang, saat lari, anda menghembuskan nafas saat kaki kanan menyentuh tanah. Ini menyebabkan tekanan ke bawah di baian liver (yang mana terletak di bagian kanan), dan akan menarik diafragma dan menyebabkan side stitch (suduken basa jawanya, kram perut mungkin indonya), menurut Doctors Book of Home Remedies for Men. Pemecahannya: Hembuskan nafas saat kaki kanan yang menghentak tanah.

11. Stanch blood with a single finger!
Jepit hidungmu dan bersandar ke belakang adalah cara terbaik menghentikan mimisan jika kamu nggak keberatan choking on your own O positive. Cara yang lebih enak: Letakkan kapas di bagian upper gums (fleshy tissue which covers the bones of the jaw and the lower portions of the teeth) dibelakang dibagian bawah hidung dan tekan sekuat-kuatnya. "Kebanyakan pendarahan datang dari septum, dinding tulang rawan yang memisahkan hidung" kata Peter Desmarais, M.D., THT specialis di Entabeni Hospital, di Durban, South Africa. "Penekanan disini bisa membantu menghentikan.."

12. Make your heart stand still!
Mencoba mengatasi firstdate jitters? Tiup jempolmu. Syaraf vagus, bertugas mengendalikan detak jantung, bisa dikontrol melalui nafas, kata Ben Abo, emergency medical services specialist di University of Pittsburgh. Ini bisa membuat detak jantung kembali normal.

13. Cairkan otak!
Terlalu banyak es krim akan membekukan otak, wih...maksudnya ada sensasi pening geto. Tekan lidah ke langit-langit mulut, tutup bagian langit-langit sebanyak yang kamu bisa "Karena syaraf di langit-langit mulut menjadi sangat dingin, tubuh mengira otak anda juga beku" kata Abo. "Hasilnya, overheats, menimbulkan icecream headache." Semakin banyak tekanan yang anda lakukan,makin cepet loh sakit kepalanya berkurang.

14. Prevent nearsightedness!
Jarak pandang yang payah jarang disebabkan faktor genetis, kata Anne Barber, O.D., optometrist dari Tacoma, Washington. "Ini biasanya disebabkan tekanan nearpoint." Dengan kata lain, melototin layar kompi terlalu lama. Coba trik ini, tutup mata, tegangkan badan, ambil nafas yang dalam, setelah beberapa detik, hembuskan nafas dan regangkan otot pada saat yang bersamaan. Mengencangkan dan menegangkan otot semacam bisep bisa membuat otot lain yang tidak berhubungan seperti otot mata juga ikut relaks.

15. Wake the dead!
Jika tangan anda mati rasa saat menyetir atau duduk dengan posisi salah, goyangkan kepala (dugem geleng geleng). Bisa menghilangkan kurang dari semenit, kata Dr. DeStefano. Mati rasa disebabkan tekanan kumpulan syaraf di leher, melonggarkan otot leher menghilangkan tekanan.

16. Impress your friends!

Kalau anda ada di pesta coba trik ini, Suruh teman anda berdiri tegak, rentangkan tangan dan posisi telapak tangan menghadap bawah, tetap pada posisi ini. Lalu letakkan dua jarimu di pergelangan tangannya dan dorong ke bawah, temenmu pasti ngelawan. Sekarang buat dia meletakkan satu kaki di tempat yang lebih tinggi beberapa inch (tumpukan buku atau majalah mungkin) dan ulangi yang tadi, hehehe....Dengan membuat posisi pinggang tidak rata, otak menganggap tulang belakang menjadi vulnerable, sehingga menghentikan kemampuan tubuh untuk menghindar, Rachel Cosgrove, C.S.C.S., pemilik Results Fitness, di Santa Clarita, California.

17. Breathe underwater!
Jika anda kesusahan mencapai seperempat dari dasar kolam renang, ambil nafas pendek sebelum menyelam sangat penting, hyperventilate (bernafas cepat dan dalam). Saat di dalam air, bukan kekurangan oksigen yang membuat anda ingin bernafas, tapi peningkatan karbon dioksia, yang membuat darah anda asam, dan mengirim sinyal ke otak ada yang tidak beres," Saat melakukan hyperventilate, aliran oksigen melambatkan aktifitas darah," kata Jonathan Armbruster, Ph.D., asosiasi profesor biologi di Auburn University. "Ini membuat otak anda berpikir memiliki oksigen berlebih." Paling tidak menambah lebih 10 detik.

18. Baca Pikiran!
Punyamu sendiri tentunya! "Jika anda akan berpidato besok, ulangi sebelum tidur," kata Candi Heimgartner, instruktur ilmu biologi di University of Idaho. Karena kebanyakan konsolidasi memori terjadi selama tidur, apapun yang and abaca sebelum tidur kebanyakan di encode.

*Gambar : http://blogzibran.blogspot.com

Laki-Laki Sejati


Aku bertanya pada Bunda, bagaimana memilih lelaki sejati?
Bunda menjawab, Nak...

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari bahunya yang kekar, tetapi dari kasih sayangnya pada orang disekitarnya....

Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari suaranya yang lantang, tetapi dari kelembutannya mengatakan kebenaran.....

Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari jumlah sahabat di sekitarnya, tetapi dari sikap bersahabatnya pada generasi muda bangsa ...

Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari bagaimana dia di hormati ditempat bekerja, tetapi bagaimana dia dihormati didalam rumah...

Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari kerasnya pukulan, tetapi dari sikap bijaknya memahami
persoalan...

Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari dadanya yang bidang, tetapi dari hati yang ada dibalik itu...

Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari banyaknya wanita yang memuja, tetapi komitmennya terhadap wanita yang dicintainya...

Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari jumlah barbell yang dibebankan, tetapi dari tabahnya dia menghadapi lika-liku kehidupan...

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari kerasnya membaca kitab suci, tetapi dari konsistennya dia menjalankan apa yang ia baca...


*Gambar http://majalahembun.com

Delapan Kebohongan Seorang Ibu Dalam Hidupnya



Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita percaya bahwa kebohongan akan
membuat manusia terpuruk dalam penderitaan yang mendalam, tetapi kisah ini
justru sebaliknya. Dengan adanya kebohongan ini, makna sesungguhnya dari
kebohongan ini justru dapat membuka mata kita dan terbebas dari
penderitaan, ibarat sebuah
energi yang mampu mendorong mekarnya sekuntum bunga yang paling indah di
dunia.
Cerita bermula ketika aku masih kecil, aku terlahir sebagai seorang anak
laki-laki di sebuah keluarga yang miskin. Bahkan untuk makan saja,
seringkali kekurangan. Ketika makan, ibu sering memberikan porsi nasinya
untukku. Sambil memindahkan nasi ke mangkukku, ibu berkata : "Makanlah
nak, aku tidak lapar" ---------- KEBOHONGAN IBU YANG PERTAMA
Ketika saya mulai tumbuh dewasa, ibu yang gigih sering meluangkan waktu
senggangnya untuk pergi memancing di kolam dekat rumah, ibu berharap dari
ikan
hasil pancingan, ia bisa memberikan sedikit makanan bergizi untuk
petumbuhan. Sepulang memancing, ibu memasak sup ikan yang segar dan
mengundang selera. Sewaktu aku memakan sup ikan itu, ibu duduk di
sampingku dan memakan sisa daging ikan yang masih menempel di tulang yang
merupakan bekas sisa tulang ikan
yang aku makan. Aku melihat ibu seperti itu, hati juga tersentuh, lalu
menggunakan sumpitku dan memberikannya kepada ibuku. Tetapi ibu dengan
cepat menolaknya, ia berkata : "Makanlah nak, aku tidak suka makan ikan"
---------- KEBOHONGAN IBU YANG KEDUA
Sekarang aku sudah masuk SMP, demi membiayai sekolah abang dan kakakku,
ibu pergi ke koperasi untuk membawa sejumlah kotak korek api untuk
ditempel, dan hasil tempelannya itu membuahkan sedikit uang untuk menutupi
kebutuhan hidup. Di kala musim dingin tiba, aku bangun dari tempat
tidurku, melihat ibu masih bertumpu pada lilin kecil dan dengan gigihnya
melanjutkan pekerjaannya menempel
kotak korek api. Aku berkata :"Ibu, tidurlah, udah malam, besok pagi ibu
masih
harus kerja." Ibu tersenyum dan berkata :"Cepatlah tidur nak, aku tidak
capek"
---------- KEBOHONGAN IBU YANG KETIGA
Ketika ujian tiba, ibu meminta cuti kerja supaya dapat menemaniku pergi
ujian.
Ketika hari sudah siang, terik matahari mulai menyinari, ibu yang tegar
dan gigih menunggu aku di bawah terik matahari selama beberapa jam. Ketika
bunyi lonceng berbunyi menandakan ujian sudah selesai, Ibu dengan segera
menyambutku
dan menuangkan teh yang sudah disiapkan dalam botol yang dingin untukku.
Teh yang begitu kental tidak dapat dibandingkan dengan kasih sayang yang
jauh lebih
kental. Melihat ibu yang dibanjiri peluh, aku segera memberikan gelasku
untuk ibu sambil menyuruhnya minum. Ibu berkata : "Minumlah nak, aku tidak
haus!" ---------- KEBOHONGAN IBU YANG KEEMPAT
Setelah kepergian ayah karena sakit, ibu yang malang harus merangkap
sebagai ayah dan ibu. Dengan berpegang pada pekerjaan dia yang dulu, dia
harus membiayai kebutuhan hidup sendiri. Kehidupan keluarga kita pun
semakin susah dan susah. Tiada hari tanpa penderitaan. Melihat kondisi
keluarga yang semakin
parah, ada seorang paman yang baik hati yang tinggal di dekat rumahku pun
membantu ibuku baik masalah besar maupun masalah kecil. Tetangga yang ada
di sebelah rumah melihat kehidupan kita yang begitu sengsara, seringkali
menasehati ibuku untuk menikah lagi. Tetapi ibu yang memang keras kepala
tidak
mengindahkan nasehat mereka, ibu berkata : "Saya tidak butuh cinta"
----------KEBOHONGA N IBU YANG KELIMA
Setelah aku, kakakku dan abangku semuanya sudah tamat dari sekolah dan
bekerja,
ibu yang sudah tua sudah waktunya pensiun. Tetapi ibu tidak mau, ia rela
untuk
pergi ke pasar setiap pagi untuk jualan sedikit sayur untuk memenuhi
kebutuhan
hidupnya. Kakakku dan abangku yang bekerja di luar kota sering mengirimkan
sedikit uang untuk membantu memenuhi kebutuhan ibu, tetapi ibu bersikukuh
tidak
mau menerima uang tersebut. Malahan mengirim balik uang tersebut. Ibu
berkata :
"Saya punya duit" ----------KEBOHONGA N IBU YANG KEENAM
Setelah lulus dari S1, aku pun melanjutkan studi ke S2 dan kemudian
memperoleh
gelar master di sebuah universitas ternama di Amerika berkat sebuah
beasiswa di
sebuah perusahaan. Akhirnya aku pun bekerja di perusahaan itu. Dengan gaji
yang
lumayan tinggi, aku bermaksud membawa ibuku untuk menikmati hidup di
Amerika. Tetapi ibu yang baik hati, bermaksud tidak mau merepotkan
anaknya, ia berkata kepadaku "Aku tidak terbiasa" ----------KEBOHONGA N
IBU YANG KETUJUH Setelah memasuki usianya yang tua, ibu terkena penyakit
kanker lambung, harus dirawat di rumah sakit, aku yang berada jauh di
seberang samudra atlantik langsung segera pulang untuk menjenguk ibunda
tercinta. Aku melihat ibu yang terbaring lemah di ranjangnya setelah
menjalani operasi. Ibu yang keliatan sangat tua, menatap aku dengan penuh
kerinduan. Walaupun senyum yang tersebar di wajahnya terkesan agak kaku
karena sakit yang ditahannya. Terlihat dengan jelas betapa penyakit itu
menjamahi tubuh ibuku sehingga ibuku terlihat lemah dan kurus kering. Aku
sambil menatap ibuku sambil berlinang air mata. Hatiku perih, sakit sekali
melihat ibuku dalam kondisi seperti ini. Tetapi ibu dengan
tegarnya berkata : "Jangan menangis anakku, aku tidak kesakitan"
----------KEBOHONGA N IBU YANG KEDELAPAN.
Setelah mengucapkan kebohongannya yang kedelapan, ibuku tercinta menutup
matanya untuk yang terakhir kalinya.
Dari cerita di atas, saya percaya teman-teman sekalian pasti merasa
tersentuh dan ingin sekali mengucapkan : " Terima kasih ibu ! " Coba
dipikir-pikir teman,
sudah berapa lamakah kita tidak menelepon ayah ibu kita? Sudah berapa
lamakah kita tidak menghabiskan waktu kita untuk berbincang dengan ayah
ibu kita? Di tengah-tengah aktivitas kita yang padat ini, kita selalu
mempunyai beribu-ribu
alasan untuk meninggalkan ayah ibu kita yang kesepian. Kita selalu lupa
akan ayah dan ibu yang ada di rumah.
Jika dibandingkan dengan pacar kita, kita pasti lebih peduli dengan pacar
kita.
Buktinya, kita selalu cemas akan kabar pacar kita, cemas apakah dia sudah
makan
atau belum, cemas apakah dia bahagia bila di samping kita. Namun, apakah
kita semua pernah mencemaskan kabar dari ortu kita? Cemas apakah ortu kita
sudah makan atau belum? Cemas apakah ortu kita sudah bahagia atau belum?
Apakah ini benar? Kalau ya, coba kita renungkan kembali lagi. Di waktu
kita masih mempunyai kesempatan untuk membalas budi ortu kita, lakukanlah
yang terbaik. Jangan sampai ada kata "MENYESAL" di kemudian hari.





*Gambar http://makarrak.blogspot.com