Petualangan di Alahan Panjang

............................................................

Hijau itu Asri

Potret sebuah kehijauan saat dalam perjalanan di kampung halaman.

Kawah Gunung Sitinjau

Disini terdapat sebuah legenda, Legenda tentang Bujang Sambilan

Sungai Janiah dari Bukik Tanjua

Hamparan sebuah Keindahan Kampung Halaman

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Welcome to our website. Neque porro quisquam est qui dolorem ipsum dolor.

Lorem ipsum eu usu assum liberavisse, ut munere praesent complectitur mea. Sit an option maiorum principes. Ne per probo magna idque, est veniam exerci appareat no. Sit at amet propriae intellegebat, natum iusto forensibus duo ut. Pro hinc aperiri fabulas ut, probo tractatos euripidis an vis, ignota oblique.

Ad ius munere soluta deterruisset, quot veri id vim, te vel bonorum ornatus persequeris. Maecenas ornare tortor. Donec sed tellus eget sapien fringilla nonummy. Mauris a ante. Suspendisse quam sem, consequat at, commodo vitae, feugiat in, nunc. Morbi imperdiet augue quis tellus.

Selasa, 05 Agustus 2014

Wanita



Kaum 'FEMINIS' bilang susah jadi wanita, karena melihat peraturan dibawah ini saja:

1. Wanita auratnya lebih susah dijaga (lebih banyak) dibanding lelaki.
2. Wanita perlu meminta izin dari suaminya apabila mau keluar rumah tetapi tidak sebaliknya.
3. Wanita saksinya (apabila menjadi saksi) kurang berbanding lelaki.
4. Wanita menerima warisan lebih sedikit daripada lelaki.
5. Wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak.
6. Wanita wajib taat kepada suaminya, sementara suami tak perlu taat pada isterinya.
7. Talak terletak di tangan suami dan bukan isteri.
8. Wanita kurang dalam beribadat karena adanya masalah haid dan nifas yang tak Ada pada lelaki.

Itu sebabnya mereka tidak henti-hentinya berpromosi untuk "MEMERDEKAKAN WANITA".

Pernahkah Kita lihat sebaliknya (kenyataannya) ?

1. Benda yang Mahal harganya akan dijaga dan dibelai serta disimpan ditempat yang teraman dan terbaik. Sudah pasti intan permata tidak akan dibiar terserak bukan? Itulah bandingannya dengan seorang wanita.

2.Wanita perlu taat kepada suami, tetapi tahukah lelaki wajib taat kepada ibunya 3 kali lebih utama daripada kepada bapaknya?

3. Wanita menerima warisan lebih sedikit daripada lelaki, tetapi tahukah harta itu menjadi milik pribadinya dan tidak perlu diserahkan kepada suaminya, sementara apabila lelaki menerima warisan, Ia perlu/wajib juga menggunakan hartanya untuk isteri dan anak-anak.

4. Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak,tetapi tahukah bahwa setiap saat dia didoakan oleh segala makhluk, malaikat dan seluruh makhluk ALLAH di muka bumi ini, dan tahukah jika ia meninggal dunia karena melahirkan adalah syahid dan surga menantinya.

5. Di akhirat kelak, seorang lelaki akan dipertanggung- jawabkan terhadap! 4 wanita, yaitu: Isterinya, ibunya, anak perempuannya dan saudara perempuannya. Artinya, bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya ditanggung oleh 4 orang lelaki,yaitu : suaminya, ayahnya, anak lelakinya dan saudara lelakinya.

6. Seorang wanita boleh memasuki pintu syurga melalui pintu surga yang mana saja yang disukainya, cukup dengan 4 syarat saja, yaitu: shalat 5 waktu, puasa di bulan Ramadhan, taat kepada suaminya dan menjaga kehormatannya.

7. Seorang lelaki wajib berjihad fisabilillah, sementara bagi wanita jika taat akan suaminya, serta menunaikan tanggung-jawabnya kepada ALLAH, maka ia akan turut menerima pahala setara seperti pahala orang pergi berjihad fisabilillah tanpa perlu mengangkat senjata.

Masya ALLAH ! Demikian sayangnya ALLAH pada wanita!!

KELEMAHAN WANITA ITU ADALAH:
"Wanita selalu lupa betapa berharga dirinya"

Sumber : Tausiyahku
Gambar : http://drawingforkids.org

Jumat, 01 Agustus 2014

Antri dan Pandai Matematika

Seorang guru di Australia pernah berkata:

“Kami tidak terlalu khawatir jika anak2 sekolah dasar kami tidak pandai Matematika” kami jauh lebih khawatir jika mereka tidak pandai mengantri.”

“Sewaktu ditanya mengapa dan kok bisa begitu ?” Kerena yang terjadi di negara kita justru sebaliknya.

Inilah jawabannya:

Karena kita hanya perlu melatih anak selama 3 bulan saja secara intensif untuk bisa Matematika, sementara kita perlu melatih anak hingga 12 Tahun atau lebih untuk bisa mengantri dan selalu ingat pelajaran berharga di balik proses mengantri.
Karena tidak semua anak kelak akan berprofesi menggunakan ilmu matematika kecuali TAMBAH, KALI, KURANG DAN BAGI. Sebagian mereka anak menjadi Penari, Atlet Olimpiade, Penyanyi, Musisi, Pelukis dsb.
Karena biasanya hanya sebagian kecil saja dari murid-murid dalam satu kelas yang kelak akan memilih profesi di bidang yang berhubungan dengan Matematika. Sementara SEMUA MURID DALAM SATU KELAS ini pasti akan membutuhkan Etika Moral dan Pelajaran Berharga dari mengantri di sepanjang hidup mereka kelak.
”Memang ada pelajaran berharga apa dibalik MENGANTRI ?”

”Oh iya banyak sekali pelajaran berharganya;”

Anak belajar manajemen waktu jika ingin mengantri paling depan datang lebih awal dan persiapan lebih awal.
Anak belajar bersabar menunggu gilirannya tiba terutama jika ia di antrian paling belakang.
Anak belajar menghormati hak orang lain, yang datang lebih awal dapat giliran lebih awal dan tidak saling serobot merasa diri penting..
Anak belajar berdisiplin dan tidak menyerobot hak orang lain.
Anak belajar kreatif untuk memikirkan kegiatan apa yang bisa dilakukan untuk mengatasi kebosanan saat mengantri. (di Jepang biasanya orang akan membaca buku saat mengantri)
Anak bisa belajar bersosialisasi menyapa dan mengobrol dengan orang lain di antrian.
Anak belajar tabah dan sabar menjalani proses dalam mencapai tujuannya.
Anak belajar hukum sebab akibat, bahwa jika datang terlambat harus menerima konsekuensinya di antrian belakang.
Anak belajar disiplin, teratur dan kerapihan.
Anak belajar memiliki RASA MALU, jika ia menyerobot antrian dan hak orang lain.
Anak belajar bekerjasama dengan orang2 yang ada di dekatnya jika sementara mengantri ia harus keluar antrian sebentar untuk ke kamar kecil.
Anak belajar jujur pada diri sendiri dan pada orang lain.

dan mungkin masih banyak lagi pelajaran berharga lainnya, silahkan anda temukan sendiri sisanya.

Saya sempat tertegun mendengarkan butir-butir penjelasannya. Dan baru saja menyadari hal ini saat satu ketika mengajak anak kami berkunjung ke tempat bermain anak Kids Zania di Jakarta.

Apa yang di pertontonkan para orang tua pada anaknya, dalam mengantri menunggu giliran sungguh memprihatinkan.

Ada orang tua yang memaksa anaknya untuk ”menyusup” ke antrian depan dan mengambil hak anak lain yang lebih dulu mengantri dengan rapi. Dan berkata ”Sudah cuek saja, pura-pura gak tau aja !!”
Ada orang tua yang memarahi anaknya dan berkata ”Dasar Penakut”, karena anaknya tidak mau dipaksa menyerobot antrian.
Ada orang tua yang menggunakan taktik dan sejuta alasan agar anaknya di perbolehkan masuk antrian depan, karena alasan masih kecil capek ngantri, rumahnya jauh harus segera pulang, dsb. Dan menggunakan taktik yang sama di lokasi antrian permainan yang berbeda.
Ada orang tua yang malah marah2 karena di tegur anaknya menyerobot antrian, dan menyalahkan orang tua yang menegurnya.
dan berbagai macam kasus lainnya yang mungkin anda pernah alami juga?

Ah sayang sekali ya.... padahal disana juga banyak pengunjung orang Asing entah apa yang ada di kepala mereka melihat kejadian semacam ini?

Ah sayang sekali jika orang tua, guru, dan Kementrian Pendidikan kita masih saja meributkan anak muridnya tentang Ca Lis Tung (Baca Tulis Hitung), Les Matematika dan sejenisnya. Padahal negara maju saja sudah berpikiran bahwa mengajarkan MORAL pada anak jauh lebih penting dari pada hanya sekedar mengajarkan anak pandai berhitung.

Ah sayang sekali ya... Mungkin itu yang menyebabkan negeri ini semakin jauh saja dari praktek-praktek hidup yang beretika dan bermoral?

Ah sayang sekali ya... seperti apa kelak anak2 yang suka menyerobot antrian sejak kecil ini jika mereka kelak jadi pemimpin di negeri ini?

Semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua para orang tua juga para pendidik di seluruh tanah air tercinta. Untuk segera menyadari bahwa mengantri adalah pelajaran sederhana yang banyak sekali mengandung pelajaran hidup bagi anak dan harus di latih hingga menjadi kebiasaan setiap anak Indonesia. Mari kita ajari generasi muda kita untuk mengantri, untuk Indonesia yang lebih baik... 


Sumber : Mien R. Uno Foundation
Gambar : http://the-mni.com 

Sabtu, 05 Juli 2014

INDONESIA IBARAT KAPAL TUA



Indonesia Ibarat Kapal Tua
Dengan penumpang berbagai rupa
Ada dari Sumatera, Jawa Madura, Sumbawa hingga Papua
Bersatu dalam nusantara

Enam kali sudah kita ganti nahkoda
Tapi masih jauh dari kata sejahtera

Nahkoda pertama
Sang proklamator bersama Hatta
Membangun dengan semangat pancasila
Dan terkenal dikalangan wanita
Ia pernah berkata mampu guncangkan dunia dengan 10 pemuda
Tapi itu kurang satu utk tim sepakbola

Nahkoda kedua
Tiga puluh dua tahun berkuasa
Datang dengan program bernama Pelita
Bapak pembangunan bagi mereka
Tapi bagi saya (di Timur sana) tidak ada bedanya.
Tidak ada bedanya.

Nahkoda ketiga
Sang wakil yang naik tahta
Mewarisi pecah belahnya masa orba
Belum sempat menjelajahi samudera
tapi sudah terhenti ditahun pertama
Dibanggakan di Eropa, dipermainkan di Indonesia
Jerman dapat ilmunya, kita dapat apa?
Antrian panjang nonton film-nya

Nahkoda selanjutnya
Sang kiai dengan hati terbuka
Ia terhenti dalam sidang istimewa
Ketika tokoh-tokoh reformasi berebut istana

Nahkoda kelima, nahkoda pertama seorang wanita
Dari tangan ibunya bendera pusaka tercipta

Nahkoda keenam bagian A
Dua pemilu mengungguli pemilihan suara
Dua pemilu disumpah atas nama garuda
Tapi itu hanya awal cerita
Cerita panjangnya terpampang di banyak media
Lapindo, Munir, Century, Hambalang, kami menolak lupa

Teman-teman, kini 2014 telah tiba
Saatnya kita memilih nahkoda
Pastikan dia yang mengerti Bhinneka Tunggal Ika
Bukan boneka milik Amerika.


(Abdur-Finalis SUCI 4 Kompas TV)
Gambar : http://www.bantenposnews.com

Senin, 30 Juni 2014

Umar bin Khattab & Gubernur-nya


Suatu hari Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu melakukan inspeksi ke salah satu wilayah di daerah Himsh. Inspeksi itu untuk mengetahui keadaan rakyatnya di sana & gubernur-nya yang bernama Sa’id bin ‘Amir al-Jumahi.

Namun ketika tiba di sana, Beliau dikejutkan oleh pengaduan para penduduknya serta kesan negatif yang mereka lontarkan atas si gubernur. Padahal Umar sangat mengetahui tentang kepribadian dan sosok orang pilihannya tersebut.

Akhirnya, Umar mempertemukan Gubernur Sa’id bin ‘Amir al-Jumahi dengan rakyatnya dalam suatu majelis.

Umar : “Apa kritikan kalian kepada Gubernur?”

Rakyat : “Setiap harinya ia baru ke kantor setelah agak siang!”

Umar : “Apa jawabanmu wahai Sa’id?”

Sejenak Sang Gubernur terdiam…..lalu ia mendongakkan kepalanya seraya berkata..

Sa’id : “Demi Allah! sesungguhnya aku enggan mengatakan hal ini. Namun, karena engkau memaksaku, maka akan kukatakan yang sebenarnya. Sesungguhnya aku tidak memiliki pembantu, sehingga setiap pagi aku membantu istriku memasak, setelah semua makanan telah siap, aku mandi, lalu kemudian aku pergi ke kantor..”

Umar pun menitikkan air matanya, lalu menengok kepada rakyatnya seraya berkata..

Umar : “Apa kritikan kalian selanjutnya?”

Rakyat : “Andaikan ada di antara kami yang ingin bertemu dengannya di malam hari, ia selalu berhalangan!”

Umar : “Apa alasanmu wahai Sa’id?”

Sa’id : “Demi Allah! Sesungguhnya aku enggan membuka rahasia ini. Aku telah memberikan seluruh siangku untuk manusia, sehingga seluruh malamku, aku persembahkan untuk Allah..”

Umar : “Apa kritikan kalian selanjutnya?”

Rakyat : “Setiap bulannya ada satu hari yang ia sama sekali tidak ke kantor, wahai Amirul Mu’miniin..”

Umar : “Jawablah kritikan mereka wahai Sa’id!”

Sa’id : “Wahai Amirul Mu’miniin, sesungguhnya aku tidak memiliki pakaian, melainkan apa yang menempel di tubuhku ini. Aku mencucinya sekali dalam sebulan, lalu aku menunggu di rumah hingga bajuku kering, lalu kemudian di sore hari aku ke kantor..

Mendengar jawaban tersebut, Umar pun berseri-seri seraya berkata..

Umar : “Alhamdulillaah…aku tidak keliru memilih orang!”

Lalu Umar pun menghadiahi sang gubernur uang sebesar seribu dinar..

=======

Tatkala istri Gubernur Sa'id melihat hadiah tersebut, ia pun mengatakan..

Istri : “Alhamdulillaah…mulai saat ini kita akan menjadi orang kaya! Wahai suamiku, belilah kebutuhan sehari-hari dengan uang itu, dan sewalah seorang pembantu..”

Dengan tenang Sa’id pun menjawab..

“Wahai istriku…inginkah engkau kutunjukkan pada sesuatu yang jauh lebih baik daripada yang engkau sebutkan itu?”

Istri : “Iya…”

Sa’id : “Kita pinjamkan uang ini kepada Allah….dengan membagikannya kepada fakir miskin, anak-anak yatim, dan para janda yang kekurangan..”

Hingga akhirnya tiada tersisa sekeping uang dinar pun di rumahnya…

Gambar : http://bdm.um.ac.id

Sabtu, 17 Mei 2014

Whatever, I Love Indonesia!

 
A=Orang Asing
B=Orang Indonesia


B : Apa yang Menarik dari Indonesia..?
A : Sesuatu yang Membuat Para Penjajah Bertahan 350 Tahun, dimana Setiap Harinya Teman mereka Tertusuk Sebatang Bambu di Perutnya...


“SEMANGAT PERSATUAN”

B : Bagaimana Aku bisa Membayangkan Perjuangan Pahlawan Indonesia..??
A : Bayangkan jutaan Rayap yang Kecil di Rumah yang Kokoh. Saat Kau Mengusirnya, Keesokan Harinya akan Muncul Lebih Banyak lagi.
Dan saat Kau Membiarkanya, Saat itu juga Kau telah Kehilangan salah Satu Rumahmu...


“KEPAHLAWANAN YANG BERANI”


B : Benarkah Para Pahlawan Indonesia adalah Pemberani..?
A : Mampukah Kau Berlari Menghindari Peluru yang ditembakan dari Senapan?
Jika Kau tak Bisa, Maukah Kau Berlari ke arah Senapan dengan Menggenggam Sebilah Pedang...


“NEGARA YANG MERDEKA”

B : Apakah Kemerdekaan Indonesia sangat Berarti bagi Kalian..?
A : Saat Pejuang Tersenyum dalam Kematianya, Mereka Berpesan “Kematianku adalah Kemerdekaan Anak Istriku suatu saat Nanti”,
Adakah yang Lebih berarti dari Itu..?


“BANGSA YANG RAMAH”

B : Bagaimana Aku bisa Berkomunikasi dengan Seorang Indonesia, Sedangkan Aku belum pernah Mengenalnya..??
A : Saat Kau menatap Wajah Mereka dan Menundukan Kepalamu, saat Itu juga Mereka adalah Temanmu..!!


“KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP”

B : Jelaskan tentang Makhluk Hidup yang ada di Indonesia..!
A : Bayangkan 10% Tumbuhan, 12% Mamalia, 16% Reptil, 17% Burung, 25% Ikan yang ada di Dunia Hidup dan Berada di Indonesia.
Padahal Luas Indonesia hanya 1,3% dari Luas Dunia..!


“BANGSA YANG BERMORAL”

B : Akan kah Kalian Indonesia ingin Menjadi Negara Terkaya di Dunia…?
A : Jika Kami menjual 1700 Pulau yang ada di Sini, dimana Setiap Pulaunya sangat Mungkin Kau menemukan Tambang Berharga..
Mungkin Kami bisa Memakai Jahitan Permata di Tubuh Kami,
Namun Tubuh Kami Semua tidak akan Sebanding dengan Satu Pulau Penuh Kenangan..
Jadi untuk apa Penutup yang lebih Berharga dengan apa yang Ditutupinya..


“POPULASI YANG BESAR”

B : Seberapa Banyak Penduduk yang Tinggal di Indonesia..?
A : Saat Kau berbuat Kasar kepada Kami, Saat itu Kau bersiap Menghadapi 3,4% dari Seluruh Penduduk Dunia..!!


“RELA BERKORBAN”

B : Apa yang Kalian Lakukan Terhadap Orang yang Lebih Tua..?
A : Sewaktu Aku duduk dalam Bus yang Penuh.
Seorang Ibu Tua datang dan Akupun memberikan Tempat dudukku Padanya, Aku berusaha Mengalah..
Dia Tersenyum lalu Membiarkan Kedua Anaknya duduk dan Dia Berdiri di Sampingku..!


“GOTONG ROYONG”

B : Apakah Kerjasama diantara Kalian terjaga dengan Erat..?
A : Bangunlah Sebuah Rumah di Desa-desa Kami..
Maka Calon Tetanggamu akan Bertanya “Ada yang Bisa Kami Bantu..?” dengan Senyumnya yang Polos..!


“TENGGANG RASA”


B : Apa arti Tenggang Rasa diantara Kalian..?
A : Saat Kau tiba-tiba Mati di Sini sebagai Orang yang Tak Dikenal,
Aku Pastikan Kamu akan Mendapatkan Pemakaman yang Layak..


“BAHASA INDONESIA”

B : Apa Makna Bahasa Indonesia di Mata Kalian..?
A : Bahasa yang akan selalu Berusaha Menyatukan minimal 200 Juta Jiwa Manusia..


“KAYA AKAN ETNIS”

B : Aku ingin Mengetahui tentang seluruh Etnis di Indonesia..!
A : Kau sedikitnya harus Mengenal 300 Etnis di Indonesia, dan Butuh seumur Hidupmu untuk Memahaminya.


“BANGSA YANG BERAGAMA”

B : Agama Apa Saja yang ada di Indonesia..?
A : Bukan Jenisnya yang Perlu Kau Ketahui, tapi Ajaranya..
Dimana Indonesia adalah Negara yang Beragama, dan Seluruh Agamanya Mengajarkan Kebenaran..!!


“WARISAN BUSANA YANG KREATIF”

B : Bagaimana Keunggulan Busana di Indonesia..?
A : Jika Kau pernah Mengenal Batik, Berarti Kau pernah Ingin Mengenakanya..!!


“WARISAN SENI MUSIK YANG BERHARGA”

B : Apakah Musik Tradisional Indonesia begitu Beragam..?
A : Setiap 33 Provinsi di Indonesia mempunyai setidaknya 1 Musik Tradisional.
Setiap Orang yang Memainkanya Mempunyai Gaya yang Berbeda-beda.
Dan Setiap Daerah Memiliki Karakteristik Alat Musik yang Berbeda pula…!


“KESADARAN”

B : Mengapa Banyak Orang Miskin di Indonesia..?
A : Disaat Senyuman para Petinggi Bangsa adalah Senyuman Damai,
Saya Yakin Kami Semua bisa Bangkit..!!


“SESUATU YANG TIDAK TERLUPAKAN”
A : Kenapa Kamu Banyak Bertanya tentang Indonesia? Ayo datanglah Ke Indonesia Kami…!!!
Dengan SENYUM ‘B’ Menjawab :
“Biarlah Aku Pikir terlebih dahulu. Aku Takut tak akan Mampu untuk Meninggalkanya Kelak…!!”

kutip dari http://akucintanegaraku.wordpress.com

Jumat, 18 April 2014

4 tipe pembohong

1. Pembohong Sesekali
Kita semua pasti pernah melakukan kebohongan selama hidup. Pembohong sesekali tidak biasa berbohong, hanya karena beberapa alasan mereka melakukannya, mungkin karena ingin melindungi dirinya, temannya, orang yang ia cintai atau seseorang yang lain. Perlu diketahui bahwa di balik setiap kebohongan selalu ada ketakutan. Ketakutan untuk menghadapi suatu kenyataan. Pembohong sesekali memikirkan betul-betul apa yang akan diucapkannya sehingga tampak masuk akal. Tetapi karena mereka tidak biasa berbohong, bahasa tubuhnya tetap memperlihatkan banyak tanda/sinyal yang menunjukkan bahwa mereka sedang berbohong. Sehingga tidak terlalu sulit mengidentifikasi tipe pembohong seperti ini.

2. Pembohong Berkali-kali
Pembohong berkali-kali adalah orang-orang yang berbohong ‘dengan teratur’. Tidak seperti pembohong sesekali, pembohong berkali-kali tidak mempunyai waktu untuk berpikir tentang kebohongan karena mereka berbohong sepanjang hidupnya. Tetapi mereka sebetulnya menyadari bahwa mereka berbohong. Orang-orang ini sering terjebak dengan tindakan yang mereka lakukan yang tidak sesuai dengan apa yang mereka ucapkan.

3. Pembohong Alami
Pembohong alami adalah orang-orang yang berbohong secara terus menerus dan seringkali mereka tidak menyadari bahwa mereka sedang berbohong. Bahasa tubuh mereka pun terlihat sangat alami, karena terbiasa berbohong. Namun ketika mereka ditekan dengan pertanyaan-pertanyaan yang menyudutkan, bahasa tubuhnya memperlihatkan adanya kontradiksi yang mengidentifikasikan bahwa mereka sedang menyembunyikan sesuatu. Tipe pembohong alami agak mirip dengan pembohong berkali-kali. Mungkin anda pernah mendengar istilah ’sok tahu’, ya ini adalah salah satu contoh tipe pembohong alami.

4. Pembohong Profesional
Jenis pembohong ini berbohong untuk suatu tujuan tertentu atau sengaja ingin mengelabui kita. Mereka mempelajari segala kemungkinan dan mengetahui persis apa yang ingin mereka ucapkan. Mereka membuat skenario, memperhitungkan resiko kegagalan dan membuat rencana-rencana cadangan. Meskipun mereka terlatih untuk menggunakan bahasa tubuhnya, tetapi selalu ada ada hal kecil yang terlewatkan oleh mereka. Kita dapat mengetahui hal-hal kecil tersebut dengan sering mengamati tentu saja. Salah satu contoh tipe pembohong seperti ini adalah salesman, mohon maaf sebelumnya yang saya maksudkan disini adalah salesman yang terlalu berlebihan mempromosikan suatu produk padahal produknya sendiri mempunyai kualitas yang sangat rendah. Contoh yang lain adalah para politikus yang korup, mereka sengaja mengelabui publik untuk kepentingan pribadi.

dikutip dari fb Catur Prasetyo Soekasdi

gambar : faktapacaran.blogspot.com

Kamis, 17 April 2014

MELAWAN MELALUI LELUCON


Seorang pejabat tinggi negara kita bercerita di muka umum tentang banyaknya oran indonesia yang mengobatkan dan memeriksa gigi mereka di singapura. Apakah sebabnya karena kita kekurangan dokter gigi, ataukah karena kualitas dokter gigi rendah? Ternyata tidak, karena yang menjadi sebab adalah di indonesia orang tidak boleh membuka mulut.

Lelucon seperti ini jelas merupakan potensi terselubung (atau justru tidak) atas sulitnya menyatakan pendapat di negeri kita saat ini, sebagai akibat banyak ketentuan diberlakukan, seperti SARA ( Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan).

Protes dengan lelucon memang tidak efektif, kalau dilihat dari sudut pandang politik. Memang ada gerakan politik besar dilandaskan pada lelucon semacam ‘manifesto politik’-nya!  Belum lagi betapa lucunya kalau program partai atau golkar mencatunkan kalimat ‘menyalurkan aspirasi rakyat melalui lelucon’. Begitu juga akan ada kesulitan besar ketika nanti harus di rumuskan penafsiran resmi atau lelucon yang ditampilkan oleh gerakan politik.

Akan tetapi, lelucon sebagai sebagai wahana ekspresi politik sebenarnya memiliki kegunaan sendiri, minimal, ia akan menyatakan bahasa rakyat banyak dan mengidentifikasi masalah-masalah yang dikeluhkan dan diresahkan.

Ambillah misal lelucon berikut dari mesir, dikala mendiang presiden nasser masih berkuasa. Di masa itu larangan bepergian ke luar negeri masih ketat. Nah, pada suatu hari, nasser mengunjungi patung spinx (dalam bahasa arab dikenal  sebagai Abul haul) dekat piramida di Gaza, diluar kota kairo.

Ingin berkonsultasi, Nasser tidak memperoleh jawaban sepatahpun dari patung sing berkepala manusia yang sudah ribuan tahun usianya itu. Penjelasan nasser bahwa ia adalah presiden yang berkuasa penuh tidak menghasilkan jawaban apapun. Berkali-kali hal itu terjadi, hingga suatu kali habis kesabaran nasser. Dijanjikannya, kalau saja sphinx itu mau menjawan maka apapun permintaannya akan dituruti nasser. Dengan penuh lara, menjawablah sang sphinx: ‘Exit Permit’.

Lelucon juka memiliki kemampuan untuk menggalang kesatuan dan persatuan, minimal dengan jalan mengidentifikasi ‘lawan bersama’. Seperti yang diibaratkan oleh lelucon berikut dari polandia. Dua orang bertemu, yang satu bertanya kepada kawannya: ‘Hadiah apa yang diperoleh kalau memamerkan lambang serikat buruh solidaritas di moskow?’ kawannya menjawab tidak tahu: Ápakah hadiahnya?’sang penanya pun kemudian menjawab sendiri teka-tekinya itu: ‘Dua buah gelang dan satu rantai’. Kawannya kembali bertanya: ‘Gelang apakah. Emas atau perak?’dijawab oleh sang penanya dengan singkat ‘Borgol’.

Lelucon juga dapat berfungsi kritik terhadap keadaan tidak menyenangkan di tempat sendiri, seperti lelucon pertama yang diuraikan oleh penulis di permulaan tulisan ini. Atau seperti lelucon berikut dari suriah: Seorang atlet lari dari suriah memenangkan rmas lomba lari olympiade. Prestasi mengagungkan di arena demikian terhormat. Pantas saja ia langsung di wawancarai, ditanya apa rahasia kemenangannya itu, sang atlet pun menjawab ‘Mudah saja, tiap kali bersiap-siap akan start, saya bayangkan ada serdadu israel di belakang saya yang mau menembak saya’.

Oleh : KH. Abdurrahman Wahid

Gambar : enolamanifests.wordpress.com

Selasa, 15 April 2014

Kabupaten Agam


Kabupaten Agam, adalah salah satu Kabupaten dari 19 Kabupaten yang ada di Provinsi Sumatera Barat. Kabupaten yang  disana terdapat laut, gunung, bukit, danau, sungai, tebing dan kekayaan alam lainnya.

Kabupaten Agam, secara admimistrasi pemerintahan terdiri dari 16 Kecamatan dan didalamnya terdapat 82 Nagari, yang disanalah tumbuh subur berbagai macam jenis varietas tanaman untuk pertanian dan perkebunan.

Kabupaten Agam, disanalah tempat lahirnya sekian banyak tokoh-tokoh bangsa ini. Hamka, Agus Salim, Siti Manggopoh, Rasuna Said, Rohana Kudus dan banyak nama beken lainnya.

Kabupaten Agam, disanalah terbentang lukisan alam yang sangat indah, Ngarai Sianok, Danau Maninjau, Pantai Bandar Mutiara, Puncak Lawang, Air Terjun Badorai, Aia Tigo Raso, Ambun Tanai, Ngalau Kamang dan masih banyak tempat wisata alam lainnya baik yang sudah dikelola maupun yang belum terkelola dengan baik.

Kabupaten Agam, disanalah terletak banyak peninggalan sejarah masa lalu, Museum dan Rumah Kelahiran Buya Hamka, Gobah di Pantai Tiku, Makam dan Perpustakaan Syekh DR. H. Abdul Karim  Amarullah (Inyiak Rasul) dan lain sebagainya.


Kabupaten Agam, disanalah Luak Agam, yang Aia nyo karuah, Ikannyo  lia, Buminyo paneh, binatangnyo harimau (Air nya keruh, ikannya liar, Buminya panas, binatangnya Harimau) yang hal tersebut menggambarkan susunan masyarakat, penduduk, lingkungan serta sifat dan karakter orangnya.

Tapi....

Rabu, 02 April 2014

3 Hal Penting Dalam Kepemimpinan




1. Lead by example
Disini kita diberikan pengertian, bahwa kepemimpinan yang efektif bukan sekedar teori-teori kepemimpinan yang canggih, tetapi lebih kepada memberikan contoh yang baik dalam tindakan kita sendiri sebagai seorang pemimpin. Pemimpin yang baik adalah seperti Ayah dan seorang Ibu yang selalu berusaha memberikan contoh teladan di depan anak-anaknya.


2. High standards.
Standard yang tinggi, lakukanlah yang terbaik dengan standard yang tinggi. Kita tidak berbicara tentang ‘kesempurnaan’ disini, karena pastinya tidak ada hal ciptaan manusia yang sempurna. Kita hanya berbicara tentang melakukan yang terbaik.


3.Care about your people.
Kepemimpinannya ditujukan untuk melayani Ummat, peduli kepada sesama, konsisten dalam kepekaan sosial yang tinggi. Membantu masyarakat bahkan tanpa diminta.



Semakin Anda yakin bahwa 3 hal di atas layak dimiliki oleh pemimpin idaman Anda,
Saya semakin yakin Anda akan berusaha mengingat 3 hal penting di atas..
Salam Sukses !!

dikutip dari fb Drs. Syaurium Khatib.
gambar : http://dedaunandotnet.wordpress.com

Rabu, 05 Maret 2014

AKU LELAH TAPI AKU BAHAGIA

Aku lelah,
Karena ternyata benar ku temui,
semua yang dulu pernah terbersit di hati
tentang perjuangan di kampung sendiri
Tantangan dan keterbatasan
fasilitas ilmu dan sumber kehidupan
Melemahkan hati dan akal pikiran

 

Aku lelah,
Ketika mereka yang ku cintai di sini
Begitu sulitnya tuk perbaikan diri
Kemajuan ilmu dan teknologi
Hanya menambah kehinaan diri
Karena pincangnya akal dan hati
Dengan nafsu yang menggelayuti


Aku lelah,
tapi aku bahagia
Karena aku masih di sini
Dengan tekad dan cinta di hati
Ada ku mampu hiasi taman hati
Yang masih bersih dan berseri
 

Aku lelah, tapi aku bahagia
Karena perjuangan ini amanah dari-Nya
Untuk bahagiaku dan mereka yang tercinta
“Yaa ayyuhalladzii na aamanu, quu anfusikum wa ahliikum naaraa”

Puisi by Yeni Marlina, S.Pd

Life is The Choice






Seorang budak hitam, jelek, dan hina. Begitulah orang menyebutnya. Namun, dia adalah salah seorang manusia yang mendapat keberuntungan. Yup, dia adalah Bilal bin Rabah, salah seorang budak dari penguasa kaum Quraisy. Keberuntungannya berawal dari tersebarnya kabar tentang munculnya paham baru yang dibawa oleh seorang manusia mulia, yaitu Muhammad saw. Namun kabar tersebut meresahkan hati tuan Bilal dan kawan-kawannya karena hal itu akan mengganggu kekuasaan dan penguasaan mereka selama ini di kota Mekah. Sepanjang hari mereka mengeluarkan kata-kata kebencian dan menyusun rencana untuk mengentikan paham tersebut. Tanpa mereka sadari, hal itu malah semakin menambah rasa ingin tahu dan kekaguman budaknya terhadap ajaran yang dibawa oleh manusia yang bernama Muhammad. Sampai suatu waktu, seorang sahabat Rasulullah saw, yaitu Amar bin Yasir, diseret ke hadapan perkumpulan tuannya. Dengan penuh keyakinan, dia menyatakan bahwa Tuhan itu ahad (satu), yaitu Allah SWT. Kedudukan setiap manusia sama di hadapan-Nya. Manusia yang paling mulia adalah yang paling bertakwa.  Saat itu, Bilal merasakan kekuatan yang luar biasa, sehingga dia rela disiksa, dicambuk, diinjak, dan bahkan tubuhnya dihimpit dengan batu besar karena tidak melaksanakan perintah untuk  menyiksa Amar yang telah membuat hati tuannya panas. Dengan penuh keyakinan dan harapan, dia menyambut setiap sakitnya siksaan itu dengan lontaran kata “Allah, ahad”, karena hanya itu yang dia tahu. Sampai utusan yang menyelamatkannya datang dan membawanya ke dalam kehidupan Rasulullah saw. 
The choice. Pilihan. Itulah yang telah mengantarkan seorang budak hina mendapat keberuntungan dan kemuliaan. Namun, pilihan tersebut memang menuntut kerelaannya untuk disiksa dan bahkan mungkin mengakhiri hidupnya.   
Well, itulah hidup. Penuh dengan pilihan. Setiap momen dan peristiwa merupakan sarana untuk menentukan pilihan. Siapapun, dengan status apapun dan dalam kondisi bagaimanapun, akan dihadapkan dengan pilihan-pilihan. Yang pasti, muaranya cuma dua, surga dan neraka. Surga adalah wujud keberuntungan, dan neraka adalah bentuk kerugian yang amat besar.
So, agar pilihan kita membawa keberuntungan, gimana dunk? Yux.. mari kita coba saran-saran berikut ini.
1.   Ingat dan renungkan kembali tujuan hidup kita
Dalam QS. Adz Dzariyat ayat 56, Allah SWT telah menyatakan bahwa tujuan kita diciptakan adalah untuk ibadah kepada-Nya. Yang namanya ibadah, tentu yang baik menurut Allah dunk yeah… So, kita mesti berusaha untuk mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk menurut Allah SWT, bukan sesuai keinginan kita sendiri.
2.   Pupuk potensi baik, basmi potensi buruk.
Allah SWT telah menyatakan bahwa semua kita punya potensi untuk baik dan buruk. Dalam QS. Asy Syams ayat 8-10 yang artinya :
“Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya. Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya.”
So, what’s ur choice?
3.   Ingat bahwa semua pilihan kita ada ganjarannya
“Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya Dia akan melihat (balasan) nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya Dia akan melihat (balasan) nya pula.”
Dan muara semua pilihan hanya dua, surga dan neraka. 
Well, yang pasti, sebaik apapun seseorang, pasti pernah berbuat keburukan. Begitu juga sebaliknya, bagaimanapun buruknya seseorang, pasti pernah melakukan kebaikan. Yang penting adalah kita berusaha agar semua pilihan hidup kita sesuai dengan yang Allah kehendaki, agar kita beruntung. 

By : Yeni Marlina
Gambar : dailyreckoning.com

                
                

Rabu, 19 Februari 2014

MENIKAH itu....


Tolak Ukur MENIKAH itu bukan dilihat dari Sebanding atau Tidak, tapi dari Seiman atau tidak.
MENIKAH itu Bukan tentang KESIAPAN tapi tentang KEBERANIAN memPERTANGGUNGJAWABkan akad dihadapan Allah.

MENIKAH itu seperti BERENANG, Gak Cukup Teori tuk kuasai. Mencebur kedalamnyalah yg akan Mengajarkan kita untuk tidak tenggelam dalam Kehidupan

MENIKAH itu bukan semata-mata tentang CINTA & RASA, tapi tentang KEIMANAN & KESETIAAN pada ajaran & anjuran Tuhan.

MENIKAH itu = menyusun PUZLE Kehidupan, Sering Butuh Pihak Ketiga tuk "klop"kan 'PUZLE' dalam sebuah PERJODOHAN.

MENIKAH itu BUKAN tentang RASA. PERCAYA aja deeeh Soal Rasa hanya MIE SEDAP yg tak pernah BOHONG..heheehe..

MENIKAH itu memang MENAKUTkan bagi Para JOMBLO.. Tapi PERCAYAlah jadi JOMBLO Abadi itu apalagi PACARAN Lebih MENAKUTkan MEMILUkan + MEMALUkan..

MENIKAH itu seperti minum TEH BOTOL.. Apapun Masalah si JOMBLO Menikahlah SOLUSInya...

MENIKAH itu mengKAYAkan.. Bila KEUANGAN jadi alasan menunda Nikah, maka gak ada alasan tuk dia jadi KAYA..

MENIKAH itu seperti makan SOSIS... Bisa dilakukan oleh siapapun, dlm kondisi apapun.. Yang penting SO NICE Niat & Tujuannya..

MENIKAH itu MUDAH karena Allah itu Maha Memudahkan... Kecuali kita sendiri yg MEMPERSULIT dgn Alasan BERBELIT-BELIT kayak si PELIT


dikutip dari : FB Pesantren Terpadu Serambi Mekah 
gambar : syaamilquran.com 

Selasa, 18 Februari 2014

Padusi

Bak kato rang tuo kito koeh,
Jikok awak ingin manjadi pemimpin Perempuan, 

Mako Pahami bana nan ka di pimpin,corak tabiat jo parangai watak karakter rang padusi.
Tarlabiah dahulu ketahuilah tentang
riwayat kejadian asal muasal samulonyo perempuan, bahwa dikala
maso saisuak sangkek Adam surang diri mauni Taman Firdaus,
sadang nan lamak-lamak lalok Tuhan
patahkan tulang rusuaknyo bagian
nan kida paliang bawah, mako
terjadilah Hawa. Baitu Tuhan
manarangkan didalam Qur'an.
Sacaro filosofi kejiwaan,sifat-sifat
padusi indak jauah barubahnyo jo sifat asal kajadian.
Tulang rusuak
itu panjangnyo sajangka labiah
lebarnyo sajari kurang bangunanyo
bungkuak salayang,
diluruihkan raso tak mungkin
dibengkokkan bapantang patah,
lunak-lunak kareh malantiang,
sabantuak busur induak panah.
Itulah isyarat klisenyo baoan watak perampuan.
Inyo kareh tapi mahayuak bak per, inyo pendek tapi
lajangnyo jauah malayang, inyo
egois , inyo manjo, cengeng , paraso
hati , ingin dilinduangi.
Mangko kok lai bapakai sifat sabar
malakok jo kasiah sayang pahami caro manjinak'i mako dibaliak nan lamah lambuik
tasimpan daya kekuatan labiah bak bom jo mariam Tiang dek awak manembakkan...
Itu senyeh,
Lai ngarati sanak ndak?
Hehehehe.

Cinta

Cinta itu bentuknya seperti mie goreng yang dimasak selama 12 jam
truz diamkan selama 2 hari, ditambah cabe 1 kilo,
plus saus tomat cukup setengah botol,tambah garam 4 sendok,
gula 5 sendok itu kalo lu suka manis,
kasi cuka sama asam jawa secukupnya aja..
trus aduk tu semua,
di remas-remas klo dah lunak masukin ke cetakan
sesuai dengan cetakan yang ada di hati lu....

Klo soal rasa, coba aja sendiri...
Yang pasti ada manisnya sih apalagi klo baru pertama nyoba..
trus pedas sampai muka loe merah
dan mulut loe hampir berasap klo cinta mulai bertingkah..
asin yah kalo ternyata ada cinta lain yang hadir..
dan yang harus loe rasain yang terakhir nih... pahit..
kalau cinta loe ternyata dah hangus..
Wah ini yang paling indah dari cinta nih..
Janga sampai gak nyoba yang ketiga,
kalau loe belum pernah ngerasain yang ke tiga
it's mean that it's not a love...
Dan kalau dibandingkan dengan pergedel buatan mama loe sih,
gw gak tau... Tapi gw yakin pasti enak asal loe jangan ikutan buatnya.."

New Love Theory

Message: Bukankah ending dari love story itu cuma dua:

1. and they live happy together ever after....
dan mereka hidup bahagia selamanya....

kalo ini kisah cinta yang berakhir bahagia seperti akhir kisah cinta yang ada di dongeng2
tapi bukankah cerita dongeng juga terinspirasi dari kisah hidup manusia, ataupun keinginan n mimpi umat manusia

2.cinta yang berakhir duka,salah paham,ataupun yang tak terungkap dan akhirnya salah seorang pasangannya pergi
 dahulu ke suatu tempat namun beberapa tahun kemudian mereka bertemu lagi di suatu tempat n tentunya
 after that mereka melanjutkan kisah cinta mereka yang tertunda n ujung2nya mereka hidup bersama n
 kisah cinta mereka pun berakhir bahagia sampe menikah n menjadi kakek2 n nenek2


kalo yang ini seperti drama korea lah...

So, bagaimana apabila pasangan nya tersebut tidak datang kembali, ataupun sudah hidup dengan orang lain???????

kalo itu yang terjadi, menurutku seh itu bukan kisah cinta
karena bagiku kisah cinta itu selalu berakhir bahagia kecuali mmg maut yang memisahkan
dan afgan pun berkata: yang ku tau cinta itu indah


By : Septi Mayang Sari

Berbahagialah dengan Hal yang Sederhana

"Setiap yang sederhana itu indah tetapi tidak semua yang indah itu sederhana".
Kata Mutiara ini akan menjadi inspirasi penulis untuk menggambarkan bahwa rahasia kebahagiaan itu sangat sederhana yaitu kesederhanaan (baca: Merasa cukup dengan...... ), lho kok kesederhanaan, Mengapa? Ada apa dengan kesederhanaan? Mari kita bahas;

Rahasia kebahagiaan adalah memusatkan perhatian pada kebaikan dalam diri orang lain, sebab, hidup bagaikan lukisan, untuk melihat keindahan lukisan yang terbaik sekalipun, lihatlah di bawah sinar yang terang, bukan di tempat yang tertutup dan gelap sama halnya sebuahgudang.

Rahasia kebahagiaan adalah tidak menghindari kesulitan, dengan memanjat bukit, bukan meluncurinya, kaki seseorang tumbuh menjadi kuat.

Rahasia kebahagiaan adalah melakukan segala sesuatu bagi orang lain. Air yang tak mengalir tidak berkembang, namun air yang mengalir dengan bebas selalu segar dan jernih.
Rahasia kebahagiaan adalah kebaikan hati, memandang orang lain sebagai anggota keluarga besar Anda. Sebab, setiap ciptaan adalah milik Anda. Kita semua adalah ciptaan Tuhan yang satu.

Rahasia kebahagiaan adalah tertawa bersama orang lain, sebagai sahabat, dan bukan menertawakan mereka, sebagai hakim. Rahasia kebahagiaan adalah tidak sombong. Bila Anda menganggap mereka penting, Anda akan memiliki sahabat ke manapun Anda pergi. Ingatlah bahwa musang yang paling besar akan mengeluarkan bau yang paling menyengat.

Kebahagiaan datang kepada mereka yang memberikan cintanya secara bebas, yang tidak meminta orang lain mencintai mereka terlebih dahulu. Bermurah hatilah seperti mentari yang memancarkan sinarnya tanpa terlebih dahulu bertanya apakah orang-orang patut menerima kehangatannya.

Kebahagiaan berarti menerima apapun yang datang, dan selalu mengatakan kepada diri sendiri "Aku bebas dalam diriku". Kebahagiaan berarti membuat orang lain bahagia. Padang rumput yang penuh bunga membutuhkan pohon-pohon di sekelilingnya, bukan bangunan-bangunan beton yang kaku. Kelilingilah padang hidup Anda dengan kebahagiaan.

Kebahagiaan berasal dari menerima orang lain sebagaimana adanya. Betapa akan membosankan hidup ini jika setiap orang sama. Bukankah taman pun akan tampak janggal bila semua bunganya berwarna ungu.

Rahasia kebahagiaan adalah menjaga agar hati Anda terbuka bagi orang lain, dan bagi pengalaman-pengalam an hidup. Hatilaksana pintu sebuah rumah. Cahaya matahari hanya dapat masuk bilamana pintu rumah itu terbuka lebar.

Agar dapat membahagiakan seseorang, isilah tangannya dengan kerja, hatinya dengan kasih sayang, pikirannya dengan tujuan, ingatannya dengan ilmu yang bermanfaat, dan masa depannya dengan harapan.

Berbahagialah dengan hal-hal yang sederhana dan nikmatilah kesederhanaan itu.


*Kutipan

Susahnya Cara Membahagiakan Wanita


Jika dikatakan cantik dikira menggoda,
Jika dibilang jelek di sangka menghina
Bila dibilang lemah dia protes,
Bila dibilang perkasa dia nangis

Yeah terang aja dibilang menggoda karena memang cantik
jelek??? ya iyalah menghina, karana ternyata tu cewek emang jelek, dah gigi dikawat, kacamata gede, rambut keriting..
Terang aja protes dibilang lemah, karena ternyata dia sangat kuat, coba aja izinkan dia nonjok muka loe, gw jamin 3 hari loe gak balan berani ke kampus..
Yah dibilang perkasa, siapa sih yang mau..cewek tuh maunya dibilang sexy...

Maunya emansipasi, tapi disuruh benerin genteng, nolak
(sambil ngomel masa disamakan dengan cowok)

Haha, itu tandanya cewek yang kayak gini pinter..kalau ada cewek yang mau mNJt genteng..wak goblok amat

Maunya emansipasi, tapi disuruh berdiri di bis malah cemberut
(sambil ngomel, egois amat sih cowok ini tidak punya perasaan)
Yang ini bener tuh cowok gak punya perasaan, cewek kan kakinya kecil, syukur-syukur masih bisa nyanga tubuh, ya mana kuat kalau berdiri lam...Emang cowok yang kakinya segede gajah Laughing buat yang gemuk maksud gw..

Maunya emansipasi, sono narik becak
(sambil ngomel, baikan gw jualan pecal dah)
Klo gw mah.. dua-duanya ogah ah...

Maunya emansipasi, disuruh angkat beras, muka masam
(sambil ngomel, cowo apa ne.. dah tau beban gw berat (2 mountains) masi disuruh angkat beginian)
Yah terang aja masak bawa beras seh..coba kalau loe suruh tu cewek bawa duit ato habis shoping..bawa beban segunung pun di bakalan sanggup tuh Rolling Eyes

Jika di tanyakan siapa yang paling di banggakan, kebanyakan bilang Ibunya,
tapi kenapa ya... lebih bangga jadi wanita karir,
padahal ibunya adalah ibu rumah tangga

Nah, masak ini aja loe gak ngerti... kalau ada cewek yang ngomong kayak gini, tu artinya..dia cewek baik tuh..sayang dan hormat sama ibunya meski sebenarnya dia lebih suka yang lain tapi tetep aja ibunya yang terbaik

Bila kesalahannya diingatkankan, mukanya merah...
Bila di ajari mukanya merah,
Bila di sanjung mukanya merah,
Jika marah mukanya merah,
Kok sama semua? bingung !!

Nah yang ini loe harus waspada...
Pastiin dulu kosmetik yang dipakai cewek tu bener..jangan2 iritasi lagi...
Atau dia lagi demam, atau salah minum obat , atau make up nya menor kali...Yah..payah banget sih..kok suka yang menor gitu..

Di tanya ya atau tidak, jawabnya : diam
Ditanya tidak atau ya, jawabnya : diam
Ditanya ya atau ya, jawabnya : diam
Ditanya tidak atau tidak, jawabnya : diam
Ketika didiamkan malah marah (repot kita disuruh jadi dukun yang bisa nebak jawabannya)

ini juga gawat neh.. jangan-jangan gadis idaman loe bisu??? atau gak bisa denger... yah Laughing
Tapi loe harus gentle dong, apa pun keadaannya jangan pernah berpaling

Di bilang ceriwis marah,
Dibilang berisik ngambek,
Dibilang banyak mulut tersinggung,
Tapi kalau dibilang Supel wadow seneng banget... padahal sama saja maksudnya
Yah..kalau yang ini, e loe nya yang aneh nih...masak semua diatas tu maksudnya sama sih??? Rolling Eyes
Dibilang gemuk engga senang padahal maksud kita sehat gitu lho,
Dibilang kurus malah senang padahal maksud kita "kenapa elo jadi begini !!!!"

Yang ini memang tu cewek aneh nih.. padahal cewek gemukan jarang..artinya langka dan unik..kok dia gak suka yah???

Yah wanita memang bikin bingung..tau tuh kenapa..kayak cowok ngarep banget ma dia.... Smile
Itulah WANITA, makin kita bingung makin senang dia...


gambar : titintitan.wordpress.com

TUJUAN HIDUP

Untuk memberi jawaban kepada seseorang tentang tujuan hidup tidaklah mudah, ia juga tidak dapat diberikan dalam beberapa kata atau kalimat saja, karena kalaulah hal itu dilakukan, maka yang kebanyakan terjadi justru ketidakpahaman atau ketidakjelasan makna karena tidak ada suatu penjelasan yang melatari jawaban atas pertanyaan tersebut.
Pertanyaan tentang tujuan hidup pun tidak bisa dijawab dan dijelaskan secara parsial, tetapi harus dengan komprehensif/integral, agar tujuan dari jawaban itu sendiri, yaitu kepuasan, bisa didapatkan oleh si penanya.
Sebenarnya, tujuan hidup itu sendiri adalah suatu bagian dari simpul utama pertanyaan semua manusia, dimana jika simpul ini diuraikan maka terurailah semua simpul-simpul cabang (simpul cabang adalah pertanyaan derivatif dari simpul utama tersebut). Simpul utama tersebut sering di-intepretasikan dengan pertanyaan sebagai berikut: darimana hidup ini berasal?, apa tujuan kita hidup?, lalu akan kemana setelah hidup? dan seperti yang telah dijabarkan diatas, bahwa pertanyaan ini tidak bisa dijawab secara parsial, karena jawaban dari ketiganya barulah memberikan pemahaman yang total (menyeluruh) yang akan melahirkan sebuah pandangan hidup (way of life/ideology) yang nantinya akan digunakan sebagai landasan berfikir dalam memahami suatu realitas di dunia.

darimana hidup ini berasal?

Mau tidak mau, suka tidak suka, setiap manusia yang berakal dan mau menggunakanya pasti akan menanyakan asal dari dirinya (hidupnya) karena, seperti yang kita lihat di dunia ini, bahwa sesuatu pasti ada asalnya (awalnya). Buku dibuat di percetakan, komputer dirakit di pabriknya, ayam dari telur, dst. Yang jelas, segala sesuatu di dunia ini tidak ada yang “langsung ada” atau “terjadi dengan sendirinya”, benda-benda tersebut pasti mempunyai pencipta, termasuk pula kita. Sehingga adanya Sang Pencipta (The Creator) yang menciptakan manusia tidak dapat kita sangkal, atau Sang Pencipta tersebut harus ada (wajib adanya). Bukti lain yang menunjukkan bahwa kita diciptakan (bukan ada dengan sendirinya menurut teori evolusi Darwin) adalah sangat sempurna sekalinya semua hal yang ada pada manusia, contoh paling gampang adalah sampai detik ini pun para ilmuwan tidak dapat mnjelaskan bagaimana sel-sel pembuluh darah yang terpecah-pecah dapat membentuk pembuluh darah  dengan rapinya. Contoh lain adalah, sampai sekarang pun para evolusionis belum bisa menjelaskan hipotesis  “generatio spontanea” mereka secara ilmiah.
Sehingga kesimpulanya adalah kita (manusia) adalah makhluk (creatures) yang tentunya membutuhkan Sang Pencipta (The Creator) untuk menciptakan kita.

apa tujuan kita hidup?

Pertanyaan lanjutan dari hal diatas adalah untuk apa sang pencipta menciptakan kita? apakah hanya untuk iseng? untuk bermain-main? supaya ramai? atau untuk apa? tentunya sulit untuk menjawab pertanyaan tersebut dengan akal kita yang terbatas. Tetapi suatu hal yang dapat kita ketahui secara pasti adalah: Sang Pencipta yang menciptakan kitalah yang tahu secara pasti apa tujuan kita diciptakan/tujuan hidup kita!
Seperti yang kita ketahui, dalam melakukan segala sesuatu kita butuh standar (tolak ukur). Analoginya, suatu pabrik motor dalam menjual motor pasti menyediakan suatu manual instructions bagi penggunanya, pun begitu halnya bila kita membeli sebuah kalkulator, kita pasti diberikan buku petunjuk penggunaan, bagaimana cara menggunakan, merawat, memperbaiki barang yang kita beli tersebut. Begitu pula manusia, Sang Pencipta selalu menyediakan suatu standar bagi manusia, dimana standar inilah yang harus diterapkan jika ia ingin mendapatkan suatu kebaikan, dan standar yang diberikan oleh Sang Pencipta kepada ciptaan-Nya itu juga akan berisi dan menjelaskan tentang tujuan hidup apa yang paling tepat untuk ciptaan-Nya, karena yang paling tahu tentang manusia tidak lain dan tidak bukan adalah Penciptanya.
Masalahnya sekarang, standar manakah yang harus dipilih? banyak pemikir/filsuf yang menawarkan standar hidup, ada banyak pula agama yang masing-masing mengklaim bahwa merekalah yang memiliki standar (aturan) yang diturunkan dari Sang Pencipta. Di satu sisi, mereka (agama-agama) sama-sama mengklaim mendapatkan standar dari Sang Pencipta, di sisi lain ajaran-ajaran mereka banyak yang bertentangan, lantas bagaimana?
Bila kita dihadapkan pada  beberapa pilihan maka ada 2 kemungkinan diantara pilihan-pilihan tersebut, yaitu:
1.      Salah satu diantara pilihan-pilihan itu ada yang benar
2.      Semuanya salah
Yang pasti, tidak mungkin ada kemungkinan bahwa semua pilihan adalah benar, karena kebenaran hanya ada satu, bila yang satu benar, yang lain pasti salah. Yang jelas, satu kebenaran dari banyaknya pilihan bukanlah alasan bagi seseorang untuk bersikap pesimis mengambil langkah aman (safe step) (ex: daripada dapat pilihan yang salah, lebih baik netral saja)
Karena itu pilihan kita haruslah pada standar yang tepat, apa ciri-ciri standar yang tepat? Untuk menentukan ciri standar yang tepat, lebih baik kita ber-analogi lagi. Mengapa cm (centimeter) dipakai sebagai standar dunia? jawabnya adalah karena:
1.     dipakai secara universal/disetujui sebagai unit pengukuran
2.     cocok untuk mengukur benda-benda yang ada disekeliling manusia
3.     tetap dan tidak berubah-ubah
4.     lebih teliti daripada pengukur sainganya (misal inchi)
Jika kita ingin memilih suatu standar untuk mengatur manusia, bertolak dari analogi tersebut, maka kita dapat menyimpulkan bahwa standar untuk manusia haruslah:
1.     dapat diterima oleh sebagian besar manusia yang ‘normal’
2.     mempunyai solusi penyelesaian masalah kehidupan manusia (problem solving)
3.     tetap dan tidak berubah-ubah
4.     mempunyai solusi yang lengkap
Itulah ciri-ciri standar yang tepat yang nantinya akan dipakai sebagai sebuah aturan hidup, tolak ukur perbuatan dan tentunya disitulah terdapat jawaban dari tujuan hidup. Dimana jika standar itu diterapkan akan memberikan hasil (output) yang sesuai dengan fitrah manusia, memuaskan akal dan menentramkan hati.

akan kemana setelah hidup?

            Jawaban dari pertanyan ini tentunya terkait dengan jawaban kedua pertanyaan diatas, yang tentunya jawabanya pun akan didapat pada standar yang didapat tadi. pada agama apapun, yang menjadi acuan dari penilaian bukanlah orang-orangnya (penganutnya) tetapi dari ajaranya yang tentunya termuat dalam kitabnya, nah sebagai petunjuk untuk mencari standar itu, mulailah dengan kitabnya!.

*tulisan ini dipersembahkan untuk orang-orang yang rindu akan kebenaran
by :  Muhammad Al-Fatih